Thursday, December 24, 2015

Pembibitan Terong Belanda


Kedegayo.com  - Benih merupakan salah satu faktor penentu keberhasilan usaha budidaya terung belanda. Benih yang baik akan menghasilkan tanaman yang tumbuh dengan bagus. Benih yang kurang bagus akan menghasilkan tanaman yang pertumbuhannya tidak normal sehingga memberikan hasil yang kurang memuaskan atau bahkan tanaman tidak tumbuh sama sekali.

Tanaman terung belanda (Cyphomandra betacea Sendtn) merupakan tanaman yang dapat menghasilkan biji. Persemaian tanaman ini dilakukan lebih awal, karena persemaian tanaman ini memerlukan waktu yang lebih lama dibandingkan persemaian tanaman budidaya yang lainnya. Diperlukan waktu sekitar lebih kurang 6 minggu (1,5 bulan) sebelum dapat tumbuh.

Pemilihan Benih Terong Belanda
Carilah buah terong belanda yang sudah benar - benar matang kulit terong belanda tersebut sudah merah tua dan buah yang besar dan sehat, Pilih tanaman induk yang sehat, tumbuh subur, berumur genjah dan berproduksi tinggi dan buah terong belanda yang sudah tua yang ditandai dengan warna buah yang merah tua, agak keriput dan kering. 

Pembibitan Terong Belanda
Buah terung yang telah dibelah memanjang dan diambil bijinya, kemudian jemur di bawah terik matahari kurang lebih selama 2 hari agar biji benar - benar kering, sebelum penyemaian sebaiknya rendam dengan air garam agar biji mengembang dengan cepat.

Pembuatan tempat persemaian pada lahan yang terbuka yang aman dari gangguan hewan penggangu. Luas lahan yang digunakan sebagai tempat persemaian disesuaikan dengan banyaknya biji yang ada. 

Tempat persemaian ini dicampur dengan pupuk kompos lebih kurang 5 Kg/m2. Dilakukan pencampuran antara pupuk kompos dengan tanah pada lahan guna pemerataan pupuk di seluruh lahan. 

Sebelum dilakukan penyemaian sebaiknya tempat penyemaian disemprot dengan pestisida agar terhindar dari ulat atau pun hama yang mengangu pertumbuhan benih, Kegiatan dilanjutkan dengan penyemaian (penaburan) biji terung belanda yang telah kering secara merata. 

Biji yang telah disemaikan ditutup kembali dengan tanah dengan ketebalan sekitar lebih kurang 1 sampai 2 cm. Penutupan ini dilakukan bertujuan agar biji terung belanda terhindar dari kerusakan fisik dan terhindar dari sinar matahari langsung. Setelah 6 minggu, biji terung belanda baru dapat tumbuh.

G+

REKOMENDASI UNTUK ANDA :

 
Design by FBTemplates | BTT